Kamis, 28 April 2011

Kerinduan diatas Penyesalan dan Keraguan

Rasanya sangat tak nyaman bahkan bisa terasa sakit saat merindukan seseorang yang kita sayangi atau kita cintai. Mungkin saat jauh dengan nya kita merasa bertanya-tanya tentang nya. Apa yang ia lakukan? dengan siapa? apakah ia mengingat kita? apakah merindukan kita? dan rasanya ingin sekali saat itu dekat dengannya dan mengatakan bahwa kita sangat menyayangi nya, mencintai nya, membutuhkan nya disamping kita, tak mau kehilangan nya dan bahkan bisa saja berkata mati pun kita bersama (wah, kayaknya uda cinta mati banget ya....agak serem tapi mau gimana lagi kalau uda sayang and cinta banget, ya gak?).




Saat ini aku akan menceritakan sebuah kisah tentang kerinduan....
-- Aku sangat menyayanginya dan setelah kusadari ternyata aku mencintainya. Setiap jam, setiap menit, setiap detik ingin bersama nya dan rasanya saling memiliki satu sama lain. Dalam pertemuan pertama perasaan itu dia yang rasakan, aku merasakan saat dia menghilangkan pandangan matanya dari ku. Saat itu rasanya hati ku tersayat-sayat merasakan kehilangan seseorang yang setelah aku sadari dia adalah seorang yang aku cintai.
Mula-mula dari keegoisan ku terhadap nya, hal itu membuat nya jenuh padaku. Dalam hati, "apa yang harus aku lakukan, Tuhan kembalikan ia dalam pelukku, beri aku kesempatan lagi, jangan kau jauhkan ia dari ku, aku mohon Tuhan" dalam tangis ku berdoa di bukit.
Kesabaran yang ia berikan padakku tak pernah ku pandang tak pernah ku peluk erat di dadaku, kenapa saat itu tak dapat aku rasakan betapa tulus cintanya pada ku?
Menjalani hari dengan nya membuat ku mengerti kerelaan diri untuk nya. Hanya dapat bersamanya itu sudah membuat ku bahagia.
Namun siapa sangka jika aku harus pergi..akankah kau meminta ku kembali?
Dekaplah tubuh ku, ikat aku dalam hati mu, jika kau inginkan aku bersama mu selamanya. Jika tidak biarkan aku tersenyum untuk mu..jangan kau pikirkan perasaan ku, aku hanya ingin ketulusan....maafkan aku jika aku tak pernah membuat mu bahagia.
Aku hanya ingin kau tau aku sangat MenCintai mu Sayang.
i Luff u So Much --

-- Malam ini aku merasakan kerinduan yang luar biasa, bintang aku mohon lindungi ia dari jahatnya malam. Angin malam aku mohon sampaikan bisikan nama nya dari bibir ku dan katakan bahwa aku sekarang merindukan mu.
Bila ia mendengar aku mohon tenangkan hatinya dan buat ia merasakan kehadiran ku di waktu yang sama.--


 Kisah ini mungkin hanya curahan seseorang, namun mungkin ada yang pernah merasakan?
percayalah, mungkin setiap insan pernah entah kapan perasaan itu akan menjadi pengalaman anda yang berharga....bahwa dari rasa kerinduan lah kita dapat belajar untuk menyesal, dan mengerti akan menghargai serta menyadari kita wajib bersyukur atas nikmat Tuhan yang Maha Kuasa.
Kerinduan akan mengajarkan kita untuk tidak gengsi untuk mengakui sesuatu. Sebelum semua terlambat katakan lah pada oarang yang kita rindui.



R. Agnestya Fitrianingsih
Penuh cinta untuk sang kekasih di dalam hati ku, kisah ini mengingatkan ku pada mu cinta.

Tetap lah dihati ku dan jangan pergi, maafkan aku atas kesalahan ku. Aku tak ingin kehilangan mu lagi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar